Showing posts with label Poetry. Show all posts
Showing posts with label Poetry. Show all posts

Beruntung

Apakah kau mendengarku

Ku berbicara padamu

Melintasi air, melintasi samudra biru nan dalam

Oh sayang, aku berusaha…

Sayang, ku mendengarmu di dalam mimpi-mimpiku

Ku mendengar bisikanmu melintasi lautan

Ku menjagamu slalu dalam hatiku

Kau membuat semuanya mudah ketika hidup ini susah

Mereka tak tau berapa lamanya

Menunggu cinta seperti ini

Tiap kali kita mengucapkan selamat tinggal

Ku berharap masih ada satu kecupan lagi

Ku kan menunggumu, ku berjanji padamu

Aku kan

Ku beruntung ku jatuh cinta pada teman dekatku

Beruntung ku berada di mana sebelumnya aku berada

Beruntung ku kembali ke rumah lagi

Oh…

Dan kemudian ku berlayar mengarungi lautan

Menuju sebuah pulau di mana kita akan bertemu

Kau kan mendengar musik, menghirup udara

Ku kan memberi setangkai bunga di rambutmu

adopted from lyric "Lucky" by Jason Mraz

dedicated to 'her' I never get her love

today, tomorrow, forever…

I wish you'll hear my whisper

**

Tak perlu kau mengelak!

Look into your heart, you'll find "LOVE"!

09.50 pm. Ramadan 15th, 1430




Selengkapnya...

Tiada Harapan

Mulutku terbungkam
Kala kau menebar senyuman

Akupun bergetar
Namun kau tak menghiraukan

Diriku terdiam
Kala melihat kau berjalan
Pergi meniggalkanku sendirian
Tanpa ada secercah harapan

Ku semakin ragu
akan tingkah lakumu
Kau selalu membisu
kala aku menyapamu

Apakah aku salah
Karna telah mencintaimu
Bukankah Tuhan memang menggariskan
Agar kita hidup berdampingan

Seakan bisu
Diam terpaku
Sekelebat bayanganmu
Menyisakan rindu
*


200308





Selengkapnya...

Kian Tersiksa

Rasa ini...
Sudah lama kupendam
Semakin ia dalam
Hingga tak mampu ku lampiaskan

Hati ini...
Sudah lama mengidamkan
Sesosok bidadari pujaan
yang slalu menghiasi malam

Bidadariku...
Masih tegakah engkau membiarkan
diri ini terbelenggu cintamu
Engkau masih slalu menjaga egomu

Di sini...
Aku kian tersiksa oleh cintamu
*


130308




Selengkapnya...

Kosong

Ku menyendiri di sudut ruang
Hampa...
Tak ada yang kurasa
Hening...
Semua membuatku pening
Kosong...
Tiada lagi orang

Ke mana semua orang
Padahal aku di tengah keramaian
Tak bisakah mereka sadar
Kalau aku sedang mengejar seseorang

Seakan bisu
Akupun terpaku
Diam seperti malu
Tak merasakan sesuatu

Hanya kosong di sekitarku
*


090308



Selengkapnya...

Ingin Memilikimu

Wajah ayumu...
Membuatku gila
Elok parasmu...
Sungguh memesona
Merah ranum pipimu...
Meluluhkan raga

Duh cinta...
Kaulah pujaan hati
Dambaan kaum lelaki
Harapan surga duniawi

Duh cinta...
Izinkanlah jiwa ini
membawamu pergi
terbang jauh melayang

Duh cinta...
Perkenankanlah raga ini
memilikimu sendiri
memenuhi panggilan hati

Tapi mengapa kau berlari
Menghindari diri ini
Tersiksa dengan api cinta
yang kian membara

Ingin ku berteriak
Biar didengar khalayak
'Sungguh cinta ini suci...'
'Sungguh jiwa ini ingin memilikimu sendiri...'
*



Teruntuknya...
yang jauh di sana...
070308


Selengkapnya...

Muak

Bangsat...
Semuanya terlaknat

Sialan...
Aku diremehkan

Aku sudah muak
Aku telah terjebak
Oleh kecantikanmu
dan rayuanmu

Sudahlah...
Lupakan aku
Aku juga tak mau
terjatuh ke lubangmu

Kaupun pasti tau
Kenapa diriku berbuat itu
Kenapa pula kau menghindariku
Kau malu?

Aku tak akan lagi
Mengejar tuk kedua kali
Biarkan aku berlari
Biarkan aku sendiri

Mungkin ini akan menjadi
jalan terbaik bagi diriku sendiri
*






Memarahi diri sendiri
Mungkin untuk berkaca lagi
Kairo, Mid Night, 180208.

Selengkapnya...

Hari Ini, Hari Kita

Wahai sahabat...
Tidakkah kau sadari
Betapa umur kita sangatlah pendek
Maka gunakanlah sebaik mungkin

Wahai sahabat...
Tidakkah kau sadari
Waktu sangatlah cepat berdetak
Maka takutlah akan kehilangannya

Hari ini adalah hari kita
Janganlah kau pikirkan hari kemarin
yang berlalu dengan segala
kebaikan dan keburukkannya

Hari ini adalah hari kita
Janganlah kau pikirkan hari esok
yang belum datang kepadamu
hingga ia mendatangimu

Berapa banyak orang merugi
Karena kehilangan hari ini
Berapa banyak orang bersedih
Karena kehilangan hari ini
Berapa banyak orang menangis
Karena kehilangan hari ini

Hari ini adalah hari kita
Lupakan hari kemarin
Lupakan hari esok
Karena hari ini
Takkan kau jumpai lagi
Untuk kedua kali

Termasuk orang bijak...
ialah orang yang menghargai
hari ini
*






Kairo, Menunggu Terbitnya Sang Mentari Pagi
03:28. 25 Jan 2008

Selengkapnya...

He's The One

Kala mentari terbit di ufuk timur
Sinarnya menerangi alam semesta
Dan tak seorangpun yang mau
bertafakkur akan kebesaranNya

Kala gelap datang menyelimuti malam
Seluruh alam tidur terlelap
Dan tak seorangpun yang mau
sujud bertobat atas segala khilaf

Angkuh makin merasuki jiwa
merusak segala yang ada
dalam raga tiap manusia
tanpa ada yang tersisa
dalam dirinya

Takabbur makin membuat buta
semua anak manusia
yang takkan pernah sadar
akan kekurangan dirinya

Apakah kau tidak menyadarinya
seluruh alam semesta berada
dalam kuasa dan perintahNya
dan hanya Ia yang bisa
merubah segalanya

Dialah Tuhan Yang Maha Esa
*




In The End of 1st Term Examination
22 Jan 2008

Inspired by She's The One
Robbie William's song

Selengkapnya...

Harga Diri

Ku meniti tiap detik hari
Tuk menemukan harga diri
yang hilang ditelan kegelapan malam
bersama kesunyian

Arrggh...
Dimanakah harga diriku
Ku tak rela malam menggerogotinya
Hanya karna nafsu duniawi belaka

Tuhan...
Apakah engkau tega
Membiarkan harga diri ini
Dalam kenistaan hina...?
*





Ruang Ujian Muhammad Husein al-Dzahabi
Al-Azhar University
19 Jan 2008

Selengkapnya...

Jejak Kata


Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

INDONESIA BLOG DIRECTORY